Pada hakekatnya energi bisa terbagi dalam berbagai bentuk yang secara garis besar dibedakan menjadi dua yaitu energi kinetik dan energi potensial dengan fungsi masing-masing yang tidak terlepas daripada kehidupan sehari-hari.
Akan tetapi yang pasti, energi kinetik adalah energi yang ada pada setiap benda bergerak. Dimana fungsi energi kinetik dapat diklasifikasikan menjadi berbagai jenis berdasarkan jenis gerak benda, salah satunya yaitu energi kinetik getaran adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda akibat getaran. Contoh energi kinetik ini misalnya saja telepon yang bergetar memiliki energi kinetik getaran.
Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi massa yang senantisa bergerak atau dengan kata lain bentuk energi ini dimiliki suatu benda karena akibat daripada gerakannya.
Bahkan dalam mekanika newtonian (klasik) yang mendeskripsikan benda-benda makroskopis yang bergerak pada sebagian kecil kecepatan cahaya, energi kinetik (E) benda masif yang bergerak dapat dihitung sebagai setengah massanya (m) kali kuadrat kecepatannya. (v): E = ½mv2.
Contoh Energi Kinetik
Berikut ini beberapa contoh yang menunjukkan kebermanfaatan penggunaan energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya;
-
Menggerakkan Pembangkit Listrik Tenaga Air
Pembangkit listrik tenaga air merupakan pembangkitan energi listrik yang menggunaan bantuan tenaga air. Saat bergerak, arti air mempunyai beberapa energi kinetik yang kemudian mengenai turbin yang ada di bendungan. Hal itu pada akhirnya menyebabkan energi kinetik air diubah menjadi energi mekanik atau energi gerak.
Adapun khusus pada energi mekanik inilah yang akan menggerakkan berbagai komponen. Yaitu turbin akhirnya kemudian mampu menghasilkan energi listrik.
-
Menggerakkan Kincir Angin
Kincir angin merupakan salah satu contoh penerapan energi kinetik yang baik. Pada kincir angin, ketika angin (udara yang bergerak) menghantam baling-baling, hal itu menyebabkan rotasi, yang pada akhirnya mengarah pada pembangkitan listrik.
Di sini, udara yang bergerak memiliki energi kinetik yang menyebabkan putaran bilah, dan oleh karena itu, dalam contoh ini juga, energi kinetik diubah menjadi energi mekanik.
-
Memindahkan Mobil
Mobil yang bergerak memiliki sejumlah energi kinetik karena memiliki massa dan kecepatan. Mengacu pada rumus energi kinetik, bisa kita ketahui yaitu ketika membandingkan mobil dan truk yang melaju di jalan raya dengan kecepatan yang sama, kita bisa menyimpulkan bahwa truk akan mempunyai energi kinetik yang lebih tinggi sebab ukuran truk lebih besar dibandingkan mobil.
Karena energi kinetik berbanding lurus dengan massa benda bergerak, maka truk akan memiliki lebih banyak energi kinetik daripada mobil.
-
Berjalan dan Berlari
Ketika kita berjalan atau berlari, maka kita mempunyai sejumlah energi kinetik. Inilah sebabnya mengapa kita merasa relatif hangat saat berlari atau setelah berjalan agak jauh. Keringat adalah hasil panas yang dihasilkan oleh tubuh kita karena berlari. Saat berjalan atau berlari, terjadi konversi energi kimia menjadi energi kinetik.
-
Bersepeda
Sepeda yang bergerak memiliki energi kinetik. Mekanisme di baliknya adalah ketika kita mulai mengayuh, kita mengubah energi tubuh kita menjadi bentuk mekanis, yang pada awalnya merupakan energi potensial dan akhirnya diubah menjadi energi kinetik akibat gerakan roda.
Semakin banyak kecepatan, semakin banyak energi kinetik. Agar sepeda berhenti, maka kita perlu mengeremnya dengan arah gaya yang untuk mengurangi kecepatan sepeda dan kembali ke energi nol.
-
Bermain Skateboard
Mirip dengan kasus sepeda, ketika seseorang yang mengendarai skateboard sedang diam, energi kinetiknya akan menjadi nol.
Saat skateboard bergerak disini terjadi energi kinetik secara bertahap mulai meningkat. Dengan demikian pula, ketika beban pengendara skateboard digabungkan dengan kecepatan tinggi papan, sejumlah besar energi kinetik dihasilkan.
-
Bus Bisa Melaju di Bukit
Pada titik ketinggian tertentu di suatu bukit, bus akan mempunyai lebih banyak energi potensial karena ketinggian hampir tidak mempunyai koefisien energi kinetik. Akan tetapi, ketika bus melaju menuruni bukit dengan kecepatan tertentu, maka energi potensial akibat ketinggian akan semakin berkurang, sebaliknya energi kinetiknya akan bertambah.
Pada titik tertentu, nilai keduanya yaitu contoh energi kinetik yang menjadi energi potensial akan menjadi sama. Saat bus sudah berada di kaki bukit, energi kinetik yang dimiliki menjadi maksimal, selama bus bergerak dengan kecepatan konstan, maka energi potensialnya menjadi nol.
-
Bermain Yo-Yo
Yo-Yo adalah salah satu contoh energi kinetik yang bagus untuk menggambarkan transformasi energi kinetik. Saat kita memainkan Yo-Yo, kita akan mulai dengan membiarkannya beristirahat di tangan. Pada titik ini, semua energi disimpan di dalam bola dalam bentuk energi potensial.
Begitu kita menjatuhkan Yo-Yo energi yang disimpan diubah menjadi energi kinetik, yang merupakan energi gerakan. Setelah bola mencapai bagian paling bawah dari Yo-Yo semua energi diubah menjadi energi kinetik. Saat bergerak kembali ke tangan, semua energi sekali lagi diubah menjadi energi potensial saat mencapai tangan. Oleh karena itulah pada tahapan bermain Yo Yo inilah energi kinetik ditransfer antar benda dan dapat diubah menjadi bentuk energi lain.
-
Jam Tangan dan Jam Dinding
Bentuk lain dari energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari ialah terkait dengan penggunaan jam dinding atau jam tangan. Dimana alat ini untuk menunjukan waktu bisanya memanfaatkan gerak pada jarumnya, yang mana dihasilkan melalui serangkaian proses pemanfaatan baterai.
-
Roda Ban Mobil, Motor, dan Speda
Roda yang ada dalam mobil, motor, ataupun speda pada hakekatnya senantisa memanfaatkan energi kinetik. Dimana proses pergerakan bannya senantisa melakukan entitas fundamental alam yang ditransfer antara bagian-bagian sistem dalam produksi perubahan fisik dalam sistem dan biasanya dianggap sebagai kapasitas untuk melakukan usaha
Dari penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa contoh energi kinetik tersebut merupakan serangkain kemampuan dan kekuatan untuk melakukan hal-hal fisik yang aktif dan perasaan bahwa kita penuh dengan kekuatan fisik dan kehidupan.
Oleh karena itulah sangatlah pantas jikalau dalam besaran skalar energi ini yaitu tidak bergantung pada arah dan selalu positif. Bahkan saat kita menggandakan massa, kita menggandakan energinya. Akan tetapi disisi lain, saat kita menggandakan kecepatan energi bertambah empat kali lipat.
