Batuan pada dasarya secara garis besar dikelompokkan menjadi tiga kelompok utama, yaitu batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf yang kesemuanya masing-masing dibagi lagi menjadi beberapa macam batuan dengan klasifikasi tertentu. Tetapi yang pasti untuk batuan pualam termasuk salah satu jenis bantuan mertamorf.
Adapun kegunaan yang dimiliki oleh batuan pualam ini salah satunya sebagai bahan dalam pembuatan lantai yang kuat. Alasannya karena nama lain pualam ialah marmer.
Batu Pualam
Pualam adalah batuan metamorf yang terbentuk ketika batugamping mengalami panas dan tekanan dalam proses metamorfosis, dimana untuk kandungan dalam bantuan ini terdiri dari mineral kalsit (CaCO3) dan biasanya mengandung mineral lain. Seperti mineral tanah liat, mikas, kuarsa, pirit, oksida besi, dan grafit.
Ciri Batu Pualam
Sedangkan untuk karakteristik yang terdapat dalam batuan pualam. Yaitu;
-
Bentuknya Yang Kertas
Utamanya untuk ciri batuan pualam ialah keras. Penyebabnya karena dalam kondisi metamorfosis, kalsit dalam batugamping mengkristal kembali membentuk batuan yang merupakan massa kristal kalsit yang saling mengunci. Batuan terkait, marmer dolomit, diproduksi saat dolostone mengalami panas dan tekanan.
-
Memiliki Permukaan Halus
Permukaan halus terdapat dalam karakteristik batu pualam. Yang menjadi penyebabnya karena transformasi batu kapur menjadi pualam biasanya terjadi pada batas lempeng konvergen di mana sebagian besar kerak bumi terpapar panas dan tekanan metamorfosis regional.
Bahkan beberapa marmer juga terbentuk melalui metamorfosis kontak ketika tubuh magma panas memanaskan batu kapur atau dolostone (batuan yang terdiri dari dolomit) yang berdekatan sehingga menyebabnya berbentuk halus. Proses ini juga terjadi pada batas lempeng konvergen.
-
Berwana
Terdapat ciri lain yang dimiliki oleh batu pualam yaitu memiliki warna khas. Ada yang sebagian berwarna hitam ada pula putih. Sehingga ketika dilakukan pengelolaan bisa dipisahkan sendiri-sendiri akan tetapi bisa juga dengan dicampurkan untuk menambah nilai seni.
Kegunaan Batu Pualam
Manfaat batu marmer atau pualam, diantaranya yaitu:
-
Bahan untuk membuat lantai
Batu pualam paling sering difungsikan untuk lantai. Alasannya karena telah menjadi tren selama ribuan tahun, dan menjadi merek dagang orang kaya di Eropa dan Amerika. Marmer yang paling ikonik adalah marmer putih dengan urat abu-abu atau hitam yang menelusuri batu secara acak.
-
Membuat tangga rumah
Tangga dalam batu pualam bisa menjadi solusi praktis. Seperti benda yang terbuat dari kayu atau karpet dengan cepat menunjukkan keausa, dan bisa memerlukan perawatan yang tinggi. Tapi bahan terbuat dari batu pualam tetap terlihat indah dan kuat. Sehingga tangga dan lantai pualam juga dapat menghemat waktu pembersihan.
-
Digunakan untuk dinding
Dinding marmer adalah sesuatu yang dipuja oleh bangsawan dan bangsawan di Eropa dan beberapa bagian Asia. Sekaligus sebuah dinding sederhana dan sebuah mahakarya, dinding marmer mungkin berupa lempengan marmer dalam kemegahan alaminya.
Dinding marmer dapat rentan terhadap krayon di rumah dengan anak-anak, tapi marmer itu sendiri adalah solusi perawatan yang rendah untuk lingkungan rumah yang bagus.
-
Membuat wastafel
Wastafel marmer adalah hal yang menyenangkan. Ini membawa kesenangan pengguna untuk bisa mencuci tangan di wastafel marmer. Secara praktis, marmer tidak mudah terkikis di bawah air, dan menjadi bahan yang baik untuk dapur dan kamar mandi karena alasan tersebut.
-
Digunakan untuk air mancur
Dengan sifatnya yang tidak mudah terkikis oleh air, bisanya batu pualam dapat digunakan untuk membuat air mancur. Air mancur marmer bisa menjadi tambahan yang indah untuk taman rumah, atau bahkan yang kecil di kamar mandi.
Itulah saja artikel yang bisa kami kemukakan pada semua pembaca berkenaan dengan ciri-ciri yang ada dalam batu pualam beserta dengan kegunaan dalam kehidupan sehari-hari.