Pengertian Emas, Jenis, Sifat, dan 4 Manfaatnya

Emas bisa dikatakan sebagai salah satu jenis ikatan logam yang dianggap berharga sepanjang sejarah. Kelimpahan emas di kerak bumi diperkirakan sekitar 0,005 bagian per juta. Hal Itu menjadikannya salah satu dari sepuluh elemen paling langka di kerak bumi. Emas merupakan logam kuning yang lunak dan padat yang memiliki simbol kimia Au dari bahasa Latin ‘aurum’ yang berarti ‘fajar bersinar.

Selain berdasarkan warnanya emas memilki sifat yang berbeda dengan yang lain, seperti misalnya sifatnya yang lunak dan mudah dibentuk, hal itulah yang menyebabkan dalam pengolahannya selalu dicampur dengan sifat ikatan logam lain. Emas memiliki banyak manfaat untuk kehidupan manusia, selain sangat terkenal  sebagai perhiasan, pembuatan medali, dan kerajinan lainnya emas juga berguna dalam dunia medis dan elektronik.

Emas

Emas sejatinya memiliki beberapa kualitas yang membuatnya sangat berharga sepanjang sejarah. Hal itu karena emas adalah salah satu logam pertama yang diketahui manusia dari tahun 3400 SM oleh orang Mesir.

Emas selalu menjadi simbol kekayaan dan keindahan seperti misalnya selama pemerintahan Firaun Mesir, orang Mesir sering mengumpulkan emas dalam jumlah yang sangat besar hanya untuk menutupi peti mati Firaun yang telah meninggal.

Pengertian Emas

Emas adalah logam kuning yang lunak dan padat. Nomor atom emas adalah 79 dan memiliki simbol penerapan kimia Au dari bahasa Latin ‘aurum‘ yang berarti ‘fajar bersinar.

Emas adalah salah satu anggota logam transisi (trivalen dan univalen) dalam jenis unsur kimia (Au) merupakan logam mulia kuning berkilau pekat dari Golongan 11 (Ib), Periode 6, dari tabel periodik atau berada dalam kolom tabel periodik yang sama dengan perak dan tembaga.

Pengertian Emas Menurut Para Ahli

Adapun definisi emas menurut para ahli, antara lain:

1. Henny Mariani (2010), Emas adalah standar keuangan yang ditentukan oleh berbagai bentuk negara dan juga sebagai alat tukar yang relatif abadi, dan diterima di semua negara di dunia. Sehingga dalam hal inilah setiap penggunaan emas di ukur dengan satuan berat gram sampai kilogram.
2. James Turk, Pengertian emas adalah komoditi yang unik sekaligus spesial lantaran senantiasa didapatkan dari perut bumi dan terakumulasi di permukaan bumi.

Jenis Emas

Terdapat bermacam-macam bentuk emas, antara lain:

1. Perhiasan

Emas perhiasan merupakan jenis emas yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. contoh emas perhiasan adalah  kalung, gelang, anting, cincin, tiara, liontin, dan lain sebagainya. jenis emas ini biasanya sulit mendapatkan keuntunganapabila digunakan untuk investasi jangka pendek.

2. Batangan

Di Indonesia sendiri terdapat merk emas batangan yang cukup terkenal yaitu Logam Mulia yang diproduksi oleh PT Aneka Tambang (Antam). Kadar emas yang dihasilkan adalah 99,99%. Investasi emas batangan merupakan investasi yang cukup baik.

3. Koin

Koin emas merupakan jenis emas yang bentukny berupa koin. Di Indonesia, terdapat 2 jenis koin emas yang paling banyak dikenal masyarakat, yaitu koin emas ONH (Ongkos Naik Haji) yang digunakan sebagai alternatif menabung untuk persiapan naik haji dan dan koin dinar emas.

4. Granule

Emas granule merupakan salah satu jenis emas yang berbentuk butiran-butiran. jenis emas ini jarang ditemui dan hanya dimiliki oleh toko emas atau para pengrajin emas. emas ini memiliki sifat dapat dilebur tanpa mengubah nilainya.

5. Emas Secara Online

Emas online merupakan pembelian emas yang dilakukan melalui media Online atau Pialang. Emas seperti ini biasanya memanfaatkan margin, option ataupun metode lainnya.

Selain jenis-jenis emas seperti yang telah disebutkan di atas, emas juga dibagi berdasarkan warnanya, anatar lain adalah sbegai berikut:

1. Emas Kuning

Emas kuning terbentuk secara alami dan merupakan bentuk logam yang paling murni. Untuk proses pembuatan perhiasan, emas murni digabungkan dengan logam seperti perak, seng, dan tembaga.

2. Emas Mawar (Rose Gold)

Rose gold juga dikenal sebagai emas merah muda atau emas merah merupakan  hasil paduan emas murni dengan tembaga, karena tembaga memiliki semburat merah. Warna emas mawar juga bisa sangat bervariasi, tergantung pada proporsi tembaga yang dicampur dengan emas. Semakin besar kandungan tembaga, maka warnanya akan  semakin merah.

Hal penting yang perlu diingat dari emas putih dan rose gold adalah karena emas harus digabungkan dengan logam lain untuk mengubah warna sehingga  tidak mungkin untuk mencapai Emas putih atau mawar murni.

3. Emas Hijau

Emas hijau, juga dikenal sebagai Electrum, dicampur dengan emas, perak, dan terkadang tembaga. Perak inilah yang memberi paduan emas warna kehijauan. Emas hijau diketahui digunakan oleh orang-orang kuno sejak 860 SM dengan nama electrum.

4. Emas Abu-Abu

Paduan emas abu-abu biasanya terbuat dari emas dan paladium. Alternatif yang lebih murah dan tidak menggunakan paladium adalah dengan menambahkan perak, mangan, dan tembaga ke emas dalam rasio tertentu.

5. Emas Hitam

Emas hitam adalah jenis emas lain yang digunakan dalam perhiasan. Emas berwarna hitam dapat diproduksi dengan beberapa metode. Salah satunya dengan cara oksidasi dengan mengaplikasikan senyawa berbasis sulfur-oksigen.

Yang lainnya adalah oksidasi terkontrol dari emas yang mengandung kromium atau kobalt (misalnya 75% emas, 25% kobalt. Berbagai warna dari coklat hingga hitam dapat dicapai pada paduan kaya tembaga dengan perlakuan dengan kalium sulfida. 

6. Emas Biru

Emas biru adalah paduan emas dan galium atau indium. Paduan emas-indium mengandung sekitar 46% emas (sekitar 11 karat) dan 54% indium.

Sifat Emas

Emas memiliki beberapa sifat, antara lain:

1. Emas merupakan salah satu logam terpadat dibanding dengan jenis logam lainnya.
2. Dua sifat penting dari emas adalah reflektifitasnya dan kurang baik menghantarkan panas. Baik panas dan cahaya memantulkan emas dengan sangat baik. Tapi arus listrik melewati emas dengan sangat mudah.
3. Emas bersifat lunak dan paling mudah dibentuk dari unsur-unsurnya; satu ons (28 gram) dapat dihancurkan hingga 187 kaki persegi (sekitar 17 meter persegi) dalam lembaran yang sangat tipis yang disebut daun emas. Selain itu juga elastis, yang artinya bisa ditarik ke dalam kawat. Saat digunakan untuk uang atau perhiasan, sering kali dicampur dengan perak atau logam lain untuk membuatnya lebih keras.
4. Secara umumemas tidak terlalu reaktif. Artinya tidak bergabung dengan oksigen atau larut di sebagian besar asam. Selain itu tidak bereaksi dengan halogen dengan sangat mudah seperti klor atau brom.
5. Tidak mudah terkorosi (berkarat) atau mudah ternoda.
6. Secara visual emas merupakan salah satu logam pertama yang menarik perhatian manusia. Seperti contohnya sejak peradaban mesir kuno, minoan, assyria, dan etruscan, dan emas terus menjadi bahan yang sangat disukai untuk membuat perhiasan dan benda dekoratif lainnya.
7. Dalam kimia, emas adalah unsur kimia 79, logam transisi dalam golongan 11. Ia memiliki berat atom 199.966 a.m.u. simbolnya adalah au, dari kata latin untuk emas, aurum. Ini adalah “logam mulia” yang berarti memiliki reaktivitas kimiawi yang rendah.
8. Logam lainnya kebanyakan berwarna abu-abu.Namunemas berwarna kuning karena elektronnya. Meskipun begitu cesium juga memiliki warna seperti emas, namun tidak umum digunakan sebagai logam karena bereaksi dengan air.

Manfaat Emas

Emas memiliki beragam manfaat, diantaranya yaitu:

1. Sebagai alat tukar 

Karena kualitasnya yang unik, emas telah menjadi salah satu bahan yang diterima secara umum sebagai alat tukar barang dan jasa. Dalam bentuk koin atau emas batangan, emas memainkan peran utama sebagai mata uang denominasi tinggi, meskipun perak pada umumnya merupakan media pembayaran standar dalam sistem perdagangan dunia.

Emas mulai digunakan sebagai pendukung untuk sistem mata uang kertas ketika tersebar luas pada abad ke-19, dan dari tahun 1870-an hingga Perang Dunia I, standar emas adalah dasar untuk mata uang dunia.

Meskipun peran resmi emas dalam sistem moneter internasional telah berakhir pada tahun 1970-an, logam tetap menjadi aset cadangan yang sangat dihargai, dan sekitar 45 persen dari semua emas dunia dipegang oleh pemerintah dan bank sentral untuk tujuan ini. Emas masih diterima oleh semua negara sebagai alat pembayaran internasional.

2. Sebagai perhiasan

Emas disebut-sebut sebagai yang paling indah dari semua contoh kimia unsur. Keindahannya membuatnya diinginkan untuk digunakan dalam perhiasan, koin, uang logam, cendramata, dan karya seni sejak ribuan tahun. Hal itu karena emas merupakan salah satu logam murni pertama yang digunakan oleh manusia. Selain itu karena sifat kimiawi emas yang  tidak mudah terkorosi (berkarat) atau mudah ternoda.

Orang Mesir meiliki ketrampilan khusus yaitu  menambahkan emas pada benda kaca. Mereka menemukan cara menggunakan emas untuk membuat kaca menjadi warna merah delima yang indah. Kaca tersebut kemudian dikenal sebagai kaca ruby ​​emas.

3. Membuat medali dan peralatan lainnya

Selain digunakan untuk membuat perhiasan, emas juga digunakan untuk membuat medali dan sejumlah kegunaan dalam industri, kedokteran, dan aplikasi lainnya., seperti  memperbaiki dan mengganti gigi dan peralatan elektronik seperti komputer.

4. Emas bermanfaat untuk dunia medis

Emas dalam jenis koloid juga digunakan untuk mengobati masalah medis. Pada beberapa bentuk kanker, tubuh mengembangkan sejumlah besar cairan di sekitar perut dan usus (peritoneum). Salah satu cara untuk merawat kumpulan cairan ini adalah dengan emas koloid. Emas koloid disuntikkan ke dalam peritoneum.

Ia tidak dapat meninggalkan peritoneum dan masuk ke perut dan usus. Sementara di peritoneum, emas koloid melepaskan radiasi. Radiasi tersebut membunuh sel kanker yang menyebabkan penumpukan cairan.

Nah, itulah tadi artikel yang bisa kami selesaikan pada segenap pembaca berkenaan dengan pengertian emas menurut para ahi, jenis, sifat, dan manfaatnya yang ada dalam berbagai bidang. Semoga bisa memberikan edukasi untuk kalian yang membutuhkannya.